Padangsidimpuan.SSOL.COM-Kegiatan Gebyar Seni Budaya Dewan Kesenian Kota Padangsidimpuan mempunyai arti penting guna membangkitkan seni dan budaya di Wilayah Kota Padangsidimpuan melalui kreasi, inovasi, dan kolaborasi yang diharapkan terwujud dalam bingkai persaudaraan dengan semangat Salumpat Saidege bersama menjaga dan membangun kota Padangsidimpuan.
Hal tersebut disampaikan Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH saat membuka Gebyar Seni Budaya DK2P di Gedung Adam Malik, Jln. Serma Liam Kosong, Senin (23/12).
Waliko Padangsidimpuan Irsan Efendi juga mengajak DK2P untuk lebih menggali dan melestarikan Kesenian dan Kebudayaan serta merangkul seluruh pekerja seni di Kota Padangsidimpuan.
“Untuk para generasi muda, agar lebih menanamkan serta melestarikan budaya daerah sebagai aset yang perlu dipertahankan, untuk mencegah terjadinya krisis budaya dan menangkis pengaruh negatif di Era Globalisasi”, ucap Irsan.
Dewan Kesenian Kota Padangsidimpuan (DK2P) melaksanakan Gebyar Seni Budaya yang memperlombakan Lagu dangdut, Tari/Kreasi Daerah, Melukis, dan Stand Up Comedy pada 22 s/d 24 Desember 2019.
Peserta Gebyar Seni budaya 79 orang/grup , Untuk Lomba Tari Kreasi diikutin 8 grup, untuk peserta lagu dangdut 48 orang, lomba melukis diikuti 18 orang, lomba stand up comedy 5 orang.
Ketua DK2P Muhammad Amin Nasution menyampaikan DK2P merupakan wadah perkumpulan pegiat seni budaya untuk berkreasi dan mengangkat kearifan lokal kota Padangsidimpuan, katanya.
Turut hadir Walikota Padangsidimpuan, Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan, Dandim 0212/TS, Kapolres Padangsidimpuan, Ketua Dewan Kesenian, Komunitas Ojek Online, Dan Para Peserta Lomba.
Martin Gabe.