Tapsel Dorong Pelaku UMKM Dan IKM Tetap Bersinergi

TAPSEL, SSOL- Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Drs. Parulian Nasution, dorong pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) maupun industri kecil menengah (IKM) di wilayah Tabagsel untuk tetap bersinergi dalam upaya promosi dan pemasaran. Dorongan itu disampaikannya pada acara talk show Festival Oleh-oleh Tabagsel (F2OT) di Alaman Bolak Kota Padangsidimpuan, Minggu (16/12).

Sekdakab menilai, UMKM dan IKM efektif dalam membangun pertumbuhan dan kesejahteraan rakyat. Berdasarkan kajian Indonesia Kontemporer, problematika negara berkembang itu adalah kemiskinan akibat tingginya angka pengangguran.”

“Pengangguran terdidik maupun yang terdidik, terlatih atau setengah terlatih, menjadi angka penyumbang terbesar terhadap tumbuhnya kemiskinan,”ujarnya di depan ribuan warga yang menghadiri kegiatan itu. Dia menyakini, dengan adanya program UMKM dan IKM menjadi jawaban yang sangat bijak untuk mengantarkan kesejahteraan masyarakat Tabagsel secara keseluruhan.

“Sedikit tantangan adalah aura bisnis masyarakat Tabagsel cenderung dibawah rata-rata nasional bahkan daerah, itulah yang menjadi kendala,”imbuhnya.

Di Tapsel saat ini banyak sentra-sentra yang muncul seperti, di Kecamatan Sayurmatinggi, berdiri sentra pandai besi, di Kecamatan Sipirok sentra kopi dan tenun serta di Kecamatan Batangtoru ada juga sentra tenun dan sentra kuliner.

“Ketika kita ingin menjamin sebuah Kesejahteraan, maka program kewirausahaan merupakan suatu tuntutan yang harus ditampilkan,”terangnya. Untuk itu, haruslah ada inovasi dan kreasi baru sehingga nantinya akan muncul gerakan-gerakan yang aktif, prefektif dan konstruktif untuk dapat membangun pertumbuhan UMKM dan IKM tersebut.

“Tapsel, sesungguhnya banyak pola-pola yang terbangun seperti, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM disitu sudah banyak yang merangsang pertumbuhan baik peningkatan peranan perempuan dalam dunia kuliner ataupun dalam dunia kewirausahaan,”ujarnya.

Parulian berharap, melalui forum ini perlu merekomendasi kedepan agar acara talk show yang seperti ini harus diikuti oleh para OPD terkait untuk dapat menyentuh ke akarnya, sehingga pada gilirannya akan ada beban moral, rasa tanggung jawab moral bagi bidang dan dinas-dinas yang bersangkutan sehingga timbul rasa tanggung jawab ketika ada permodalan perlu adanya pendampingan, pelatihan dan pengawasan, harapnya.

Hadir dalam kegiatan Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Tokoh Tabagsel Saut Usman Nasution, Muhammad Yusuf Siregar, Wakil walikota Padangsidimpuan Ir.Arwin Siregar, Jusar Nasution , ketua Panitia festival oleh oleh Tabagsel Kiman Siregar, Kepala OPD Pemko Padangsidimpuan Islahuddin Nasution Kadis Kominfo Padangsidimpuan, Parhimpunan Siregar Kadis Pertanian Padangsidimpuan, Alfian Pane Kakan Kesbangpol, Sapri Dewasa Simamora Kadis Perindag Padangsidimpuan, para undangan lainnya.

Martin Gabe