Sibolga, SSOL.COM –Penyalahgunaan Lem Kambing di Kota Sibolga kian Marak, para pelaku penyalahgunaan Lem Kambing saat ini bukan hanya dilakoni Warga ber usia dewasa saja, namun sudah menular kepada kalangan remaja hingga anak-anak.
Selain Tingkat penyalahgunaan Lem Kambing yang kian merajalela, para pelaku saat ini sudah berani bertindak brutal jika ada orang atau pihak yang mencoba mengganggu, menegur atau pun mengusik keberadaan mereka saat sedang asik menghirup uap Lem Kambing.
Salah satu korban kebrutalan para pelaku penyalahgunaan Lem kambing adalah Ahmad Tanjung,(27), warga Kelurahan Pancuran Dewa Kecamatan Sibolga Sambas, kota Sibolga.
Ahmad Tanjung, disayat pada bagian punggungnya hanya gegara menegur sejumlah pria warga Kelurahan yang sama, saat sedang asik nongkrong dikawasan Pemakaman yang berada di samping Kantor Lurah Pancuran Dewa, disebut sejumlah pria yang menyerang Ahmad Tanjung sedang asik menghirup uap Lem Kambing secara terang-terangan.
Kejadian ini diketahui terjadi pada Kamis,(04/03) lalu, dari penuturan seorang warga kepada Lurah Pancuran Dewa, Irsan Fitriyadi Sinaga, begitu menerima informasi tersebut Lurah didampingi Bhabinkhamtibmas Aiptu A.Siagian menuju kediaman Ahmad Tanjung.
Kepada Lurah dan Bhabinkhamtibmas, Ahmad Tanjung bercerita melihat mereka,(pelaku-red) sedang asik menghirup uap Lem Kambing dan menegurnya secara baik-baik.
“, Namun mereka mengejar saya, ada yang bawa kayu dan sekop lalu saya dikeroyok, tiba-tiba salah satu dari mereka menyayat punggung saya menggunakan pisau catter,” Jelas pria yang berprofesi sebagai pedagang Es Keliling tersebut.
Setelah menghimpun keterangan dari Ahmad Tanjung, Irsan Fitriyadi bersama Aiptu A.Siagian mendampinginya membuat Laporan Polisi ke Polsek terdekat.
Meski tidak tergolong Psikotropika, diketahui, Penyalahgunaan Lem Kambing sangat berdampak buruk bagi kesehatan, pengguna dapat terkena gangguan pernafasan, kekebalan tubuh menurun, serta mampu mempengaruhi kejiwaan bagi penggunanya.
Lurah Pancuran Dewa, Irsan Fitriyadi didampingi Bhabinkhamtibmas, Aiptu A.Siagian menjelaskan, Terkait Penyalahgunaan Lem Kambing yang kian marak dan membahayakan di kota Sibolga, Baru-baru ini ada kami bahas bersama Walikota dan Wakil Walikota Sibolga yang baru, yakni Bapak H.Jamaluddin Pohan dan Pantas M.Lumbantobing, tentang upaya pemberantasannya”, jelas nya pada awak media ini pada Selasa,(09/03).
“, Selain itu, seluruh pihak Kelurahan telah diperintahkan untuk selalu aktif melakukan Patroli di wilayah masing-masing didampingi Bhabinkhamtibmas dan personil Satpol PP, tapi seperti yang selalu kami alami di lapangan, saat kami Patroli, mereka ( pelaku penyalahgunaan Lem kambing-red) bubar, dan setelah petugas pergi mereka kumpul lagi”, tutur Irsan.
Diharapkan peranan pihak keluarga dalam hal ini para orang tua untuk ikut mengawasi para anggota keluarganya masing-masing, sehingga tidak sampai terjerumus dalam hal-hal negatif, seperti penyalahgunaan Lem Kambing “,tandas Irsan.
Ferry sitohang/Iwan S PPH
