Seorang Lagi Warga Asahan Dinyatakan Positif Terinfeksi Covid-19

Kisaran, SSOL.Com – Seorang  warga jalan FL Tobing Lingkungan VI Kelurahan Gambir Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan berinisial S dinyatakan positif terinfeksi  virus corona ( covid-19).Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah  hasil uji SWAB yang bersangkutan diterima oleh pihak GTPP Covid-19 Kabupaten Asahan.

S yang tercatat sebagai seorang  aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemko Tanjungbalai ini sebelumnya mengalami gejala klinis seperti demam, sakit kepala dan lemas. Karena kondisi itu, ia memeriksakan kesehatannya ke RSUD dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai, Jumat (29/05).

Pihak rumah sakit kemudian merujuk pasien ke RSU Martha Friska Medan pada  Minggu (31/05) agar mendapatkan perawatan medis secara lebih intensif.

Hasil uji SWAB, pasien dinyatakan positif Covid-19, ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, di Kisaran, Jumat (05/04)..

Menurut Rahmat, bberdasarkan informasi yang diterimanya dikatakan kondisi pasien terbilang normal. Meskipun begitu, pasien tetap menjalani isolasi dan perawatan di rumahsakit rujukan Covid-19 itu. “Kondisi pasien terbilang sehat.

Dalam upaya mengantisipasi penyebaran lebih luas, terang Rahmat, gugus tugas telah melakukan tracing terhadap keluarga dan warga yang memiliki riwayat kontak fisik dengan pasien. Dari 14 orang yang diperiksa dengan tes cepat, Rapid Test, 1 orang dinyatakan reaktif Covid-19.

Bagi mereka yang dinyatakan reaktif telah diisolasi di rumah sakit umum Kisaran (RSUD H. Abdul Manan Simatupang Kisaran). Dan rencanya, akan dirujuk ke rumahsakit di Medan,tambah Rahmat.

Dengan adanya penambahan kasus baru itu, Rahmat meminta masyarakat tetap tenang sembari mengikuti anjuran Pemerintah. Pembatasan jarak sosial hendaknya juga tetap dilakukan. Dan, tetap menerapkan pola hidup sehat serta disiplin memakai masker saat bepergian.

Data terakhir, jumlah pasien positif Covid-19 bertambah menjadi enam orang, terdiri dari 2 pasien yang tengah dirawat; 3 sembuh; dan 1 meninggal dunia. Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) 2 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) tersisa 1 orang.
Rusli E Sitorus