Melalui Semnas Penegerian UGNP, Wujudkan Generasi Milenial Yang Entrepreneurship

TAPSEL,SSOL-Seminar Nasional Penegerian Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan ( UGNP ), guna mewujudkan generasi milenial yang entrepreneurship atau kewirausahaan. Hal itu diungkapkan Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu melalui Sekretaris Daerah Tapanuli Selatan (Tapsel) Drs. Parulian Nasution dihadapan ratusan mahasiswa UGNP dalam acara seminar nasional entrepreneurship di Kampus III, aula UGNP, Jalan H.T. Rizal Nurdin KM 5,5 Sihitang, Padangsidimpuan Sumatera Utara, Kamis (14/2).

Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Tapanuli Selatan (Tapsel) Drs. Parulian Nasution dalam sambutannya mengatakan, bahwasanya UGN telah berdiri sekitar 33 tahun tepatnya pada tahun 1985, UGN didirikan adalah sebagai cikal bakal untuk menjadi negeri dan UGN ini memiliki historis yang sangat kuat dengan USU dan UNIMED/eks IKIP Medan, jadi berdirinya UGN adalah disaat USU dan IKIP Medan membuka cabang di Padangsidimpuan.

Namun sejak di keluarkannya PP No. 5 Tahun 1980 tentang Larangan Universitas dan Institut membuka cabang, maka dimulailah untuk mendirikan UGN yang diprakarsai oleh Prof. Dr. A.P. Parlindungan, SH (kala itu Rektor USU), Prof. Ir. Andi Hakim Nasution (Rektor IPB) sedangkan Gubernur Sumatera Utara pada saat itu adalah Mayjen Kaharuddin Nasution dan Bupati Tapsel yaitu Abdul Rasyid Nasution, SH, maka berdirilah YADPI sebagai yayasan pendiri UGN pada tanggal 11 Maret 1985, beber Parulian Nasution.

Proses penegerian Universitas Graha Nusantara itu sendiri telah berlangsung kurang lebih 9 tahun dan baru diterima pada tahun 2010 oleh Dirjen Dikti Kementerian Pendidikan.

“Setelah usulan diterima, panitia langsung mempersiapkan segala persyaratan dan persyaratan yang dimaksud adalah mempersiapkan lahan sekitar 40 hektar untuk menjadi lahan Universitas Graha Nusantara”.

Dengan dukungan penuh dan keseriusan Pemkab Tapsel melalui Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu, akhirnya lahan kurang lebih 40 hektare yang berada di Sipirok telah selesai disertifikatkan pada tahun 2014.

Artinya seluruh persyaratan untuk penegerian Universitas Graha Nusantara telah terpenuhi sehingga tidak ada masalah lagi, jadi penegerian UGN saat ini sangatlah berpeluang, apalagi Presiden RI Joko Widodo sangat konsentrasi untuk pembangunan SDM melalui pendidikan.

Oleh karena itu dengan terwujudnya penegerian Universitas Graha Nusantara maka akan terciptalah generasi milenial yang entrepreneurship.

Seminar nasional entrepreneurship mengangkat tema ‘Penegerian UGNP, dalam membangun milenial yang berkarakter entrepreneurship’, kegiatan ini menghadirkan narasumber pengusaha muda owner kopi jolo MHD. Bobby Afif Nasution, Ketua Umum BPP HIPMI Bahlil Lahadalia dan artis milenial Chaca Frederica.

Ketua Umum DPP HIPMI Bahlil Lahadalia selaku narasumber mengatakan, untuk menjadi pengusaha itu bukan hanya milik anak-anak orang kaya maupun milik anak-anak pejabat, akan tetapi semua orang bisa menjadi pengusaha tergantung dari diri kalian semua, ujar Bahlil.

Pengusaha itu ada dua macam. Pertama pengusaha by nasab dan yang kedua by nasib, kalau pengusaha by nasab yaitu melanjutkan usaha keluarga dan kalau pengusaha by nasib itu yang karena kepepet lalu nekat bikin usaha.

Keduanya itu bagus, akan tetapi kita butuh pengusaha yang by design yang merupakan perpaduan antara by nasab dan by nasib, sehingga para pelajar kita didik tidak hanya sebagai pekerja akan tetapi sebagai pengusaha yang berbasis akademik atau berbasis kampus, kata Bahlil.

Pengusaha muda Owner Kopi Jolo MHD. Bobby Afif Nasution yang juga mantu Presiden RI Joko Widodo mengatakan, saya mengembangkan usaha gerai kopi jolo, yang dalam bahasa Medan jolo berarti “ngopi dulu yuk” yang mampu merambah pasar masyarakat kota Medan dengan cita rasa khas kopi jolo, ujarnya.

Oleh karena itu, dalam memajukan dan meningkatkan entrepreneurship di Indonesia harus mampu membuka lapangan pekerjaan selain itu juga dapat memotivasi kaum muda untuk menjadi seorang wirausaha yang tangguh dan bangga dengan produk lokal yang bermutu dan berkualitas, ungkap Bobby.

Hadir dalam seminar tersebut Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Ketua DPRD Psp Hj. Taty Ariyani Tambunan, Forkopimda Tapsel dan Padangsidimpuan, Ketua Yadpi UGNP Syahtoat, Rektor UGNP Ir. Darmadi Erwin Harahap, S.pd, MM, MP, seluruh mahasiswa UGNP dan para tamu undangan lainnya. Informasi di himpun dari Humas dan Protokol Tapsel.

Martin Gabe