TAPTENG, SSOL – Dalam rangka menyemarakkan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 Tahun 2019, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Provsu) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) menggelar Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di Kecamatan Pinangsori, Tapteng, Rabu (13/11/2019).
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Tapteng Hj. Nursyam, diwakili Kabid Layanan Kesehatan Kristina Tambunan sembari menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Kadis karena tugas luar daerah.
“Kegiatan PKB yang kita laksanakan hari ini berkaitan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 dengan tema Generasi Sehat Indonesia Unggul. Melalui tema ini kita semua diharapkan dapat membudayakan dan mengajak masyarakat agar memiliki budaya hidup sehat dan meninggalkan kebiasaan atau perilaku yang kurang sehat. Tujuan kegiatan ini sejalan dengan momentum HKN sebagai pengingat publik bahwa derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya akan terwujud apabila semua komponen bangsa, masyarakat, organisasi kemasyarakatan, swasta, dan pemangku kepentingan terkait berperan serta dalam upaya kesehatan. Tentunya dengan lebih memprioritaskan promotif-preventif dan semakin menggalakkan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) tanpa mengabaikan kuratif rehabilatif,” kata Nursyam disampaikan Kabid Layanan Kesehatan.
Ia pun berharap dengan adanya kegiatan PKB ini maka semua sektor akan semakin menyadari pentingnya pembangunan Kesehatan, memberhasilkan Visi-Misi Tapteng, Provsu, dan tujuan kesehatan Nasional.
“Mari kita bersama-sama mewujudkan tema HKN (Hari Kesehatan Nasional), yaitu Generasi Sehat Indonesia Unggul,” tutur Nursyam.
Sementara, Camat Pinangsori Paruhuman Siregar dalam sambutannya mengucapkan, terima kasih atas kehadiran Tim Dinas Kesehatan Provsu beserta Tim Dinas Kesehatan Tapteng, Kepala Puskesmas Pinangsori dan jajarannya di acara Pelayanan Kesehatan Bergerak ( PKB) yang dipusatkan di Kecamatan Pinangsori.
“Dengan dilaksanakannya Pelayanan Kesehatan Bergerak ini di Kecamatan Pinangsori, masyarakat Kecamatan Pinangsori dan sekitarnya dapat menikmati pelayanan kesehatan gratis dan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang arti pentingnya hidup sehat dan pola hidup bersih dan sehat sehingga masyarakat Kecamatan Pinangsori meningkat kualitas kesehatannya,” kata Paruhuman.
Selanjutnya, Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Provsu diwakili Ketua Tim PKB Provsu Hery Valona Ambarita, menyampaikan mohon maaf, yang seyogianya Kadis Kesehatan Provsu yang menghadiri acara ini akan tetapi ada kegiatan juga yang sangat penting di Jakarta.
“Sesuai dengan Visi Misi Provsu bagaimana membuat Sumatera Utara bermartabat di dalam kesehatannya untuk menjabarkan itu ada misinya salah satu misinya adalah bagaimana kita mendekatkan pelayanan langsung ke masyarakat. Untuk itu, kami dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara menyusun salah satu Rencana Strategis kita disebut dalam bentuk Pelayanan Kesehatan bergerak. Bersyukur kita saat ini bahwa Kabupaten Tapanuli Tengah terpilih sebagai salah satu sasaran dari program ini dalam akselerasi pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Perlu kami sampaikan bahwa ada tiga konsep dalam pelayanan kesehatan kita yang pertama bagaimana kita memberikan promosi dan preventif, bagaiman agar orang tidak sakit, bagaimana berperilaku hidup sehat. Yang kedua, apabila orang tersebut masih tetap juga sakit, tentunya kita laksanakan deteksi dini. Ini kegiatan yang rutin harus dilakukan oleh seluruh masyarakat kita dari Dinas Kesehatan sudah memfasilitasinya. Yang ketiga adalah tata laksana bagaimana orang yang terdeteksi tadi ternyata dia sakit maka kita obati, kita lakukan tindakan, contonya kita melaksanakan Operasi Katarak di RSUD Pandan,” kata Kadis Kesehatan Provsu disampaikan oleh Ketua Tim PKB Provsu Hery Valona Ambarita, S.Kep, M.Si.
“Pada tanggal 12 November 2019 bertepatan Hari Kesehatan Nasional ke-55 maka dalam rangkaian tersebut kita melaksanakan kegiatan ini supaya apa yang kita harapkan untuk mendukung Visi Misi Gubernur Sumatera Utara. Kami sangat mengharapkan dukungan kita semua. Saat ini kami ucapkan banyak terima kasih,” ucapnya.
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) ini dilaksanakan di beberapa titik, yaitu Pelayanan Kesehatan Dasar untuk 300 orangmasyarakat di Balai Desa Parjalihotan, Pelayanan Pemeriksaan Paru menyasar 200 orang masyarakat Kecamatan Pinangsori di Puskesamas Pinangsori, Pelayanan Laboratorium Pemeriksaan Deteksi Dini Asam Urat, Keperawatan Gawat Darurat (KGD), Kolesterol, dan pemeriksaan HB kepada 150 orang masyarakat Kecamatan Pinangsori di Puskemas Pinangsori.
Pelayanan Kesehatan di sekolah dilakukan berupa pemeriksaan mata, yaitu Tajam Penglihatan pada 400 orang siswa SD Negeri Pinangsori 16, siswa SMP Negeri 1 Pinangsori sebanyak 400 orang, dan 200 orang siswa SMA Negeri 1 Pinangsori.
Selanjutnya, pemeriksaan Narkoba menyasar sebanyak 150 siswa SMA Negeri 1 Pinangsori yang hasilnya negatif Narkoba, pemeriksaan CO Paru kepada 90 siswa SMA Negeri 1 Pinangsori, periksaan Kesehatan Gigi dan Mulut 300 siswa SD Negeri Parjalihotan Baru.
Kemudian, Pelayanan Penyakit Tidak Menular meliputi pelayanan pengukuran Obesitas, Hipertensi, Hiperglikemia, IVA Test, pemeriksaan perokok di Puskesmas Pinangsori untuk kepada 100 orang masyarakat Pinangsori, termasuk Guru SD, SMP, SMA, dan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Antenatal Care (ANC), timbang dan Imunisasi, pengobatan kesehatan jiwa, termasuk yang dilepaskan dari pasung yang sudah mulai sehat sebanyak 20 orang.
Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) ini juga dilakukan di RSUD Pandan, berupa Operasi Katarak kepada 50 orang untuk masyarakat Kecamatan Sibabangun, Pinangsori, dan Badiri.[]
IWAN PAKPAHAN