Dibacok Anto, Kepala Mat Beken Koyak

Brandan, SSOL-Muhammad Buyung alias Mat Beken(58) warga Jalan Pasar Pipa, Gang Amaliyah, Lingk III, Kelurahan Sei Bilah Timur, Kecamatan Sei Lepan, Langkat terpaksa dilarikan warga ke Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan lantaran luka robek dibagian kepalanya akibat sabetan senjata tajam yang dilakukan oleh adik dari menantunya, Rabu (24/7) sekira jam 20.00 WIB.

Peristiwa pembacokan itu bermula saat korban menegur Legiman (36) yang tak lain adalah menantunya sendiri, tentang nasib anak perempuan korban yang telah diterlantarkan Legiman. “Waktu itu aku lagi gendong cucu ku. Ku tengok dia melintas di Jalan Pasar Pipa dari mencari botot. Dah sekitar 8 bulan anak ku diterlantarkannya,” beber Mat Beken kepada awak media, Kamis (25/7) siang.

Saat ditegur korban tentang nasib anak dan cucunya, Legiman tak menghiraukan perkataan korban. Legiman malah pergi begitu saja meninggalkan korban. Merasa diacuhkan, korban pun mengejar Legiman hingga ke rumah orangtua nya.

Saat tiba di rumah orangtua Legiman, pertengkaran mulut pun terjadi. Keributan itu didengar oleh adik Legiman yang diketahui bernama Anto. Merasa tak senang, Anto kemudian mengambil parang dan langsung membacok korban. “Adiknya tiba-tiba bawa parang dan langsung dibacoknya aku,” beber Mat Beken.

Warga di sekitar lokasi yang melihat langsung kejadian tersebut sontak berteriak histeris hingga mengundang perhatian dari warga yang lain. Korban yang bersimbah darah dengan luka sabetan dikening dan kepala hingga ke pipi langsung terkapar tidak sadarkan diri. Sementara, usai membacok korban, Anto segera melarikan diri.

Mat Beken menambahkan, jika saat itu dia mendengar orang tua Anto marah sambil berkata dan menyuruh anaknya Anto untuk mengambil parang dan membacok korban.

“Ayahnya nyuruh Anto ngambil parang untuk membacok ku. Sabetan pertama aku sempat ngelak, namun pas sabetan ke dua aku gak sadar lagi karena kepalaku kena bacok. Ntah berapa orang yang ngeroyok aku pun dah gak tau aku,” lanjut Mat Beken sambil meringis menahan sakit.

Kapolsek Pangkalan Brandan, Iptu Dahnial Saragih SH, saat di konfirmasi awak media membenarkan kejadian ini. “Semantara ini, kita simpulkan motifnya karena masalah rumah tangga bang. Korban sendiri masih dirawat di RS Pertamina. Saat ini kita masih mendalami kasusnya,” ujar Kapolsek.

Iptu Dahnial menambahkan, menantu korban yang bernama Legiman sudah diamankan untuk dimintai keterangan. Saat ini pihak keluarga korban sedang membuat laporan. Legiman mengaku dirinya tidak ikut melakukan pemukulan hal tersebut sesuai dengan pengakuan korban.

“Semua masih dalam penyelidikan dan kita masih mengumpulkan keterangan para saksi dan korban. Untuk tersangka Anto sendiri, hingga kini kita masih melakukan pengejaran,” sambung Kapolsek.

Mat Beken sendiri berharap agar pihak berwajib segera menangkap orang yang terlibat dalam pembacokan atas dirinya dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. “Enak kali dia main bacok-bacok aja. Dianggapnya apa aku ini,” tambah Mat Beken dengan nada geram.

Ahmad