SIBOLGA, SSOL – Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga melalui Dinas KB, PP dan PA Kota Sibolga, gelar Peringatan Hari Keluarga Ke-XXIII Kota Sibolga Tahun 2018, sekaligus di rangkai dengan penutupan Bulan Bhakti IBI-KB-KES, yang di tutup langsung oleh Wali Kota Sibolga Drs.H.M.Syarfi Hutauruk MM, kepada Ketua TP.PKK.Kota Sibolga Dra.Hj.Delmeria Harun Sikumbang, yang bertempat di jalan Masjid, Kelurahan Pasar Belakang, Kecamatan Sibolga Kota. Rabu (03/10/2018).
Acara ini turut di hadiri oleh Sekda Pemko Sibolga M.Yusuf Batubara, perwakilan Forkopimda Kota Sibolga, para pimpinan OPD Kota Sibolga, camat dan lurah se-Kota Sibolga, serta masyarakat.
Adapun beberapa kegiatan di dalamnya yakni, pemberian PMT kepada 60 orang, 30 orang ibu hamil dan 30 orang bayi dan balita kurang gizi, penyerahan kartu BPJS kesehatan kepada 40 orang masyarakat dari dinas kesehatan, pemberian bantuan kepada 40 orang lansia dari dinas sosial, pemberian bantuan kepada nelayan sebanyak 35 orang, pemberian bantuan bibit ikan dan jambu madu kepada kampung KB dari dinas perikanan, pemberian bantuan tanaman kepada kampung KB dari dinas PKPLH, dan penyerahan akta kelahiran, KK dan kartu identitas anak (KIA) kepada warga kampung KB dari Dinas Dukcapil Kota Sibolga, serta pemberian Champion Gender Tahun 2018.
Mengangkat thema; “Hari Keluarga, Hari Kita Semua”, dengan motto; “Cinta Keluarga Cinta Terencana”. Thema ini bertujuan untuk meningkatkan kembali tentang pentingnya mencintai keluarga dan pentingnya perencanaan dalam membangun keluarga.
Dalam sambutannya, Wali Kota Sibolga Drs. H.M.Syarfi Hutauruk, MM, menyampaikan, bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mengingatkan keluarga dan masyarakat akan betapa pentingnya peran dan kontribusi keluarga dalam membangun karakter tiap-tiap individu demi keberhasilan pembangunan bangsa dan negara. Keluarga kecil yang berkarakter mempunyai potensi dan peluang yang lebih besar dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga dan bangsa.
“Kesejahteraan keluarga akan lebih mudah di capai apabila ada perencanaan dalam membangun keluarga, sesuai dengan motto “Cinta Keluarga Cinta Terencana”. Kondisi ini bisa diwujudkan melalui program keluarga berencana, dengan cara mengatur jarak kelahiran dan jumlah anak serta melaksanakan delapan fungsi keluarga secara baik,” ucapnya.
Sebagai salah satu program pembangunan nasional, program KB mempunyai arti penting dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Program KB Nasional merupakan rangkaian pembangunan keluarga kecil berkualitas. Pembangunan ini diarahkan sebagai upaya pengendalian laju pertumbuhan penduduk serta meningkatkan kualitas penduduk melalui perwujudan keluarga kecil bahagia sejahtera.
Menurutnya, orangtua dari keluarga ideal dengan sendirinya lebih mudah untuk memberikan perhatian, kasih sayang, pemenuhan gizi, kesehatan, asuhan dan pendidikan baik formal maupun non-formal demi membentuk karakter yang kuat dan positif dari generasi-generasi penerus bangsa. “Anak adalah aset keluarga, masyarakat, bangsa dan negara, sehingga apabila anak dan keluarga harmonis dan berkarakter, ibarat tunas-tunas akan tumbuh subur di habitat yang sesuai, serta pemeliharaan yang baik, niscaya tunas yang baik dan sehat akan menambahkan panen yang berlimpah,” ujar Syarfi.
Sebelumnya, Lucy Destriati Kabid KS/PK BKKBN Provinsi Sumatera, saat membacakan kata sambutan Kepala Badan KB Provinsi Sumatera Utara, menyampaikan bahwa hari keluarga menjadi pertanda di mulainya hari kebangkitan kesadaran keluarga Indonesia untuk membangun dirinya ke arah keluarga kecil melalui keluarga berencana.
“Kita mengharapkan keluarga Indonesia adalah keluarga yang baik, keluarga yang tentram, keluarga yang damai, keluarga yang tidak suka kekerasan, keluarga yang selamat dari berbagai godaan kejahatan, keluarga yang berakhlak dan religius, keluarga yang menjunjung tinggi kebersamaan dan keluarga yang mencerminkan kepribadian dan jati diri bangsa kita, bangsa Indonesia yang santun dan bertoleransi,” kata Lucy.
Kepala Badan KB Kota Sibolga dr.Hotma Nauli Hutagalung, menyampaikan bahwa tujuan Peringatan Hari Keluarga ke-XXV Kota Sibolga adalah pertama, yakni meningkatkan komitmen pemerintah daerah dan masyarakat untuk melanjutkan dan mengembangkan program pembangunan keluarga. Kedua, yakni meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat dalam upaya membangun keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Ketiga, yakni membangun karakter keluarga sebagai dasar dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang tangguh. Dan Keempat adalah memantapkan program kependudukan dan keluarga berencana nasional demi mewujudkan Indonesia sejahtera.
Hotma mengatakan, dalam memeriahkan Peringatan Hari Keluarga Ke-XXV Kota Sibolga Tahun 2018, telah dilaksanakan berbagai lomba dan kegiatan tingkat Kota Sibolga, yang diantaranya lomba petugas lapangan KB (PLKB) dan Penyuluh KB (PKB) teladan. Lomba pembantu pembina keluarga berencana desa (PPKBD), lomba sub pembantu pembina keluarga berencana desa (Sub PPKBD), lomba kader bina keluarga balita (BKB) percontohan, lomba kader BKR, lomba kelompok BKL, lomba UPPKS, lomba PIK Remaja dan lomba keluarga harmonis dan sejahtera, lomba pidato kependudukan dan lomba orangtua hebat.
Dari hasil penilaian beberapa lomba yang diadakan, sesuai dengan nilai komulatif di tetapkan sebagai juara umum adalah Kecamatan Sibolga Kota dengan nilai 730.
Diakhir acara, Wali Kota Sibolga Drs.H.M.Syarfi Hutauruk, MM, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sibolga Dra.Hj.Delmeria Harun Sikumbang, bersama unsur Forkopimda Kota Sibolga, melakukan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba, serta peninjauan pelayanan KB.